Beranda | Artikel
Perintah Mengajak Keluarga Untuk Shalat
Rabu, 8 Agustus 2018

Bersama Pemateri :
Syaikh `Abdurrazzaq bin `Abdil Muhsin Al-Badr

Perintah Mengajak Keluarga Untuk Shalat adalah bagian dari ceramah agama dan kajian Islam dengan pembahasan Kitab Ta’dhim Ash Shalah, sebuah kitab buah karya Syaikh Prof. Dr. ‘Abdurrazzaq bin ‘Abdil Muhsin Al-‘Abbad Al-Badr. Pembahasan ini juga disampaikan oleh: Syaikh Prof. Dr. ‘Abdurrazzaq bin ‘Abdil Muhsin Al-‘Abbad Al-Badr pada 23 Dzul Qa’idah 1439 H / 05 Agustus 2018 M.

Status Program Kajian Kitab Ta’dhim Ash Shalah

Status program Kajian Ta’dhim Ash Shalah: telah selesai.

Download juga kajian sebelumnya: Dua Keadaan Saat Seorang Hamba Berdiri dihadapan Rabbnya

Kajian Tentang Perintah Mengajak Keluarga Untuk Shalat – Kitab Ta’dhim Ash Shalah

Ada satu perintah dan bimbingan langsung dari Allah Azza wa Jalla yang kebanyakan manusia malalaikan dan menyia-nyiakannya. Yaitu Firman Allah subhanahu wa ta’ala.

وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا ۖ لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَىٰ ﴿١٣٢﴾

Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.” (QS. Tha-ha[20]: 132)

Ini adalah perintah dari Allah subhanahu wa ta’ala kepada Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Apa yang Allah perintahkan kepada NabiNya, maka perintah tersebut juga adalah perintah untuk umatnya selama tidak ada dalil yang mengkhususkan bahwa itu perintah hanya untuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dan menurut kesepakatan para ulama’, tidak ada yang mengkhususkan ayat ini kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka wajib bagi setiap orang tua dan setiap pemimpin untuk memperhatikan anak-anaknya dan menjaga perintah ini karena hal ini merupakan rukun Islam yang paling agung setelah dua kalimat syahadat. Hal ini tentunya setelah dia sendiri memperhatikan dan menjaga shalatnya dengan baik. Sehingga diapun menjadi contoh yang baik bagi anak-anaknya dan merekapun akan mengikuti orang tuanya.

Maka wajib bagi orang tua untuk selalu memerintahkan dan menganjurkan serta memotivasi anak-anaknya untuk senantiasa mendirikan dan menjaga shalat ini sebagaimana perintah Allah subhanahu wa ta’ala.

Ayat ini adalah ayat yang mulia yang menunjukkan dua perkara yang sangat agung dan harus kita realisasikan. Perkara pertama yaitu seorang dituntut untuk menjaga shalat dan bersabar dalam menjaganya. Hal ini karena dalam kehidupan kita, terdapat banyak sekali kesibukan-kesibukan yang memalingkan seseorang dari menjaga shalatnya. Ada orang yang disibukkan dengan tidur, malas, perbuatan sia-sia atau selainnya. Maka disini seorang perlu untuk sabar dalam menjaga shalatnya agar dia benar-benar termasuk orang yang mendirikan shalat.

Tentu tidak semua orang mampu untuk konsisten didalam hal ini. Karena untuk istiqomah terus-menerus menjaga shalat ini adalah perkara yang sulit. Al-Hafidz Ibnu Hajar rahimahullah berkata saat menjelaskan hadits :

أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إِلى اللهِ قَالَ: الصَّلاةُ عَلى وَقْتِها قَالَ: ثُمَّ أَيّ قَالَ: ثُمَّ بِرُّ الْوالِدَيْنِ

Amalan apakah yang paling disukai oleh Allâh subhanahu wa ta’ala ? Nabi bersabda, ‘Shalat pada waktunya.’ Shahabat bertanya, ‘Kemudian apa ?’ Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Kemudian berbakti kepada orang tua.

Beliau rahimahullah berkata, “… hanya saja kesabaran dalam menjaga shalat dan melaksanakannya tepat pada waktunya, juga kesabaran dalam menjaga bakti kepada orang tua merupakan perkara yang harus terus menerus dilakukan, dan tidak ada yang mampu bersabar dalam melakukannya kecuali orang-orang yang jujur dalam keimanannya.” (Fathul Bari ( 2/11))

Simak Penjelasan Lengkap dan Downlod MP3 Ceramah Agama Tentang Perintah Mengajak Keluarga Untuk Shalat – Kitab Ta’dhim Ash Shalah


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/44455-perintah-mengajak-keluarga-untuk-shalat/